Jumat, 14 Oktober 2011

Passion

There is no passion to be found playing small - in settling for a life that is less than the one you are capable of living.
Nelson Mandela

Passion is energy. Feel the power that comes from focusing on what excites you.
Oprah Winfrey

Apakah Anda sudah termasuk kedalam lingkaran orang-orang yang melakukan sesuatu hal yang benar-benar membuat Anda bergelora untuk menyelesaikan pekerjaan Anda sekarang? Apakah Anda sedang sangat bergairah dalam hal yang sedang Anda lakukan sekarang? Are you in PASSION?

Rocky balboa
Passion. Pertama sekali saya mendengar kata-kata ini dalam audio visual Tommy Siawira. Seorang Wealth Mindset Coach. Juga NLP Trainer dari NLP University Santa Cruz California. Dalam audio visualnya ”Peak performance and human excellent”. Beliau membahas tentang the difference makes different para atlet dan orang-orang sukses. Saat itu Pak Tommy mengupas keberhasilan Silverter dalam pembuatan film Rocky. Kisah di balik layar besar Rocky. Kisah itu menjelaskan tentang passion.

Apa itu Passion?
Anda bisa saja menemukan kisah lain untuk mendapatkan pemahaman passion. Mungkin saja, kisah kehidupan Anda sendiri dalam hal tertentu, setelah Anda ingat dan mengaksesnya kembali sekarang, Anda menjadi sangat bergairah dan bersemangat. Karena menurut Anda, itulah momen dan peristiwa dalam hidup Anda, yang dapat Anda katakan tentang passion.

Seseorang berkata, kata-kata tidak dapat memberikan pemahaman kecuali pengertian saja. Karena pemahaman terjadi setelah melakukan. Atau harus ada serangkai proses aksi gerakan dan perkenalan kepada indera kinesthetic kita. Oleh karena itu, saya tidak bisa menyebutkan di sini, apakah itu passion? Atau passion adalah..., tetapi, saya akan sharing kepada Anda, pengalaman yang menurut saya, itulah passion saya.

Komitmen menjadi trainer
Tahun 2007, saya masih tinggal di Bogor. Kuliah semester V. Pada masa itu, saya telah membuat komitmen dan memutuskan tentang karir yang akan saya pilih dan berkomitmen untuk menempuhnya sampai tercapai. Yaitu menjadi Trainer. Semasa kuliah, banyak keinginan dalam diri saya, agar dapat mengikuti berbagai macam pelatihan, sebagai sarana mewujudkan cita-cita saya. Tetapi, secara financial, belum bisa mendukung. (Makan saja kadang di jamak antara pagi kesiang, dan siang kemalam).

Faiza azamta, fatawakkal ‘alAllah”
Apabila kamu sudah berazam (berkehendak sesuatu),
maka bertawakkallah kepada Allah.
#Al-Ayat

Selalu ada jalan setelah kita memutuskan mau
Selain mengikuti pelatihan, saya juga memiliki keinginan untuk bertemu dengan para Trainer senior. Para pembicara yang telah termahsyur namanya di kancah ring pelatihan. (Ingin belajar langsung dengan mereka). Dan cara termurah bagi saya bertemu dengan mereka adalah, dengan membaca buku dan artikel yang mereka tulis, baik di majalah, koran atau di blog pribadi, dan juga portal motivasi. Seperti kata Robin Sharma, ”Secangkir kopi bersama Mahatma Gandhi”.

Cara lain yang saya tempuh adalah, mendengar suara mereka. Yaitu dengan memiliki audio book. Membeli produk yang telah diterbitkan yang mereka tawarkan pada websitenya. Selain itu, menggunakan fasilitas pertemanan, saling bertukaran file audio motivasi koleksi masing-masing, sesama penikmat training pengembangan diri, dengan teman-teman saya. Begitulah cara saya mengumpulkan koleksi suara-suara motivasi dan inspirasi dari Motivator & Inspirator.

Apakah Anda tahu? Apa yang saya lakukan dengan cd yang hanya ada suara-suara tentang motivasi itu? Sebelum tidur, saya menyalakan komputer dan memilih program winamp, kemudian saya tekan tombol repeat, sehingga semua file audio yang saya pilih itu, akan terus berputar berulang-ulang, sampai saya tertidur. Seorang teman pernah berkunjung dan pinjam komputer untuk mengerjakan tugas kuliah. Dia mengerjakan hingga larut malam. Keesokan harinya dia bilang ”You know Mad, aku sudah hafal isi breaking the limit” karena terus berulang-ulang audio itu diputar.

Menghadirkan motivator ke rumah
Setelah mendapatkan audio, saya mencari informasi di internet tentang live video seminar, atau DVD rekaman training para motivator. Suatu hari, saya mendapatkan email penawaran dengan judul ”Hadirkan para motivator di rumah Anda”. Saya buka penawaran tersebut, dan isinya adalah kumpulan rekaman dan video para motivator dunia dan Indonesia.

Rekaman itu disatukan dalam 4 DVD, dan harganya Rp.150.000,- saja. Kemudian saya catat no HP dan rekening penawar tersebut. Saat itu, uang yang saya miliki hanya Rp.75.000,-. Maka saya niatkan akan membelinya setelah saya memiliki uang yang cukup.

Honor mengajar Rp.150.000,-
Allah selalu mendengar doa hambanya, bila kita berdoa dengan sungguh-sungguh. Mungkin Anda pernah mendengar nasehat itu dalam khutbah jumaat, atau pengajian dan buku bacaan Anda. Itulah tepatnya yang saya alami. Dua hari kemudian, saya di panggil oleh dosen saya ke ruang kerja beliau. Kemudian beliau memberikan saya uang senilai Rp.150.000,-. Langsung saja saya tanya dengan nada penuh penasaran, ”Ustaz, ini uang apa?” beliau menjawab ”Itu dari sekolah minggu kemarin Antum kasih training untuk anak MTs kelas 3, itu fee buat antum”. Padahal saya tidak pernah berharap bayaran pada training itu, karena memang kontrak awal diminta bersedia berbagi, selain itu juga saya senang mendapat kesempatan untuk melatih ketrampilan membawa training, yang penting ongkos transportnya di tanggung. He...he...

Lupa makan
Keesokan hari nya, saya langsung ke BCA dan mentransfer uang senilai Rp.150.000 kerekening penawar DVD tadi. Tentunya dengan konfirmasi ingin memiliki DVD yang ditawarkan lewat sms. Alhamdulillah, 3 hari kemudian, barang yang saya pesan pun sampai ke kampus. Karena saya memberikan alamat kampus untuk pengirimannya.

Malam hari setelah shalat Maqrib, saya mengcopy keempat DVD tersebut ke hardisk komputer saya, saya simpan di drive D. Saya beri nama foldernya, DVD Motivator. Sambil menunggu proses copy dvd to drive, saya wudhu dan shalat isya, karena sudah masuk waktunya. Selesai shalat, saya menikmati kebahagian dengan penuh syukur, Allah mewujudkan doa saya.

Kemudian, mulailah saya lihat-lihat isi DVD tersebut. Setelah melihat-lihat, kemudian saya putuskan untuk melihat video training pak Krishnamurti, James Gwee, Kak Ronald dan Tommy Siawira. Saya mulai menyaksikannya dari jam 20.00 – 03.00 pagi.

Tidak bisa tidur
Shahabat yang baik. Malam itu saya lupa makan malam. Dan menariknya, mata saya tidak merasa ngantuk sedikitpun. Anda tau kenapa? Ya, saya sangat semangat dan bergairah menikmati video training tersebut. Jam 03.00 saya putuskan untuk berhenti menontonnya, karena mengingat jadwal kuliah besok harinya jam pertama (08.00).

Itulah sharing singkat dari saya, untuk menjelaskan tentang aktivitas karena passion. Jadi, pernahkah anda mengalami peristiwa membuat Anda lupa makan dan tidak merasa lelah selama melaksanakan aktivitas tersebut? Itulah passion. Dan, apakah pekerjaan yang sedang Anda lakukan sekarang merupakan passion Anda?

Ciganjur, 26 Mei 2011

NB: Tidak selamanya passion itu harus membuat Anda lupa makan, lupa tidur atau lupa segalanya. Intinya, passion rangkaian aktivitas, ketika Anda melaksanakannya, maka itu terlahir dari pikiran, perasaan dan jiwa Anda (Selaras).
Bagikan